DDK AKL - BAB 1 Proses Bisnis Akuntansi dan Keuangan Lembaga
BAB 1
Proses Bisnis Akuntansi dan Keuangan Lembaga
Kompetensi Dasar
3.1 Menganalisis tahapan proses akuntansi pada perusahaan jasa, dagang, dan manufaktur.
3.2 Menerapkan prinsip-prinsip praktik profesional, keselamatan, dan kesehatan kerja (K3) dalam akuntansi.
4.1 Memproses siklus akuntansi dari jurnal hingga laporan keuangan.
4.2 Menggunakan program pengolah angka (spreadsheet) untuk mengolah data akuntansi.
Pendahuluan
Akuntansi adalah bahasa bisnis. Ia membantu kita memahami kondisi keuangan suatu perusahaan. Bab ini akan membawa Anda dalam perjalanan memahami seluruh siklus akuntansi, dari awal hingga akhir, dan bagaimana prinsip-prinsip penting diterapkan dalam setiap langkahnya.
A. Pengertian dan Tujuan Akuntansi
Apa itu Akuntansi? Akuntansi adalah proses mencatat, mengklasifikasi, meringkas, dan melaporkan transaksi keuangan suatu entitas.
Tujuan Akuntansi:
Menyediakan Informasi: Memberikan informasi keuangan yang relevan dan andal bagi pihak internal (manajemen) maupun eksternal (investor, kreditor).
Pengambilan Keputusan: Informasi akuntansi digunakan untuk membantu pihak-pihak terkait dalam membuat keputusan bisnis yang tepat.
Pengendalian Keuangan: Membantu mengontrol dan mengawasi jalannya keuangan perusahaan.
B. Prinsip Praktik Profesional, K3, dan Etika Kerja
Sebelum memulai praktik, penting untuk memahami etika dan keselamatan kerja.
Prinsip Profesional:
Integritas: Jujur dan lurus hati dalam setiap pekerjaan.
Objektivitas: Tidak memihak atau terpengaruh oleh kepentingan pribadi.
Kerahasiaan: Menjaga kerahasiaan informasi klien atau perusahaan.
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3):
Jaga posisi duduk yang benar saat bekerja di depan komputer untuk menghindari cedera.
Pastikan pencahayaan ruangan cukup.
Kenali dan pahami prosedur evakuasi darurat di kantor.
Etika Kerja: Tunjukkan sikap disiplin, tanggung jawab, dan kerjasama yang baik dengan rekan kerja.
C. Siklus Akuntansi
Siklus akuntansi adalah serangkaian tahapan yang dilakukan untuk menghasilkan laporan keuangan.
Pencatatan Transaksi: Menganalisis dokumen transaksi (faktur, kuitansi) dan mencatatnya ke dalam jurnal.
Jurnal Umum: Buku harian untuk mencatat semua transaksi.
Pemostingan ke Buku Besar: Memindahkan catatan dari jurnal ke buku besar (ledger), di mana setiap akun (kas, piutang, utang) memiliki halamannya sendiri.
Penyusunan Neraca Saldo: Membuat daftar saldo akhir dari setiap akun di buku besar untuk memastikan debit dan kredit seimbang.
Penyusunan Jurnal Penyesuaian: Mencatat penyesuaian untuk transaksi yang belum tercatat atau belum selesai di akhir periode.
Penyusunan Neraca Saldo Setelah Disesuaikan: Neraca saldo yang telah diperbarui dengan jurnal penyesuaian.
Penyusunan Laporan Keuangan: Tahap akhir di mana data dirangkum menjadi laporan yang mudah dipahami. Laporan utama meliputi:
Laporan Laba Rugi: Menunjukkan pendapatan dan beban untuk mengetahui laba atau rugi.
Laporan Perubahan Modal: Menjelaskan perubahan modal pemilik.
Laporan Posisi Keuangan (Neraca): Menunjukkan aset, kewajiban, dan ekuitas pada satu titik waktu.
Jurnal Penutup: Menutup akun-akun nominal (pendapatan dan beban) agar saldonya menjadi nol di awal periode berikutnya.
D. Laporan Keuangan pada Berbagai Jenis Perusahaan
Meskipun siklusnya sama, detail laporan keuangan bisa berbeda.
Perusahaan Jasa: Fokus pada pendapatan dari jasa yang diberikan, seperti salon atau konsultan.
Perusahaan Dagang: Ada tambahan akun seperti persediaan barang dagang, harga pokok penjualan (HPP), dan retur penjualan.
Perusahaan Manufaktur: Lebih kompleks dengan adanya akun-akun untuk bahan baku, biaya produksi, dan barang jadi.
E. Menggunakan Program Pengolah Angka (Spreadsheet)
Spreadsheet (seperti Microsoft Excel atau Google Sheets) adalah alat penting untuk akuntan modern.
Fungsi Dasar: Anda akan belajar menggunakan rumus-rumus dasar seperti SUM, AVERAGE, dan VLOOKUP untuk mengolah data.
Manfaat: Mempercepat proses perhitungan, mengurangi kesalahan, dan mempermudah penyusunan laporan keuangan.
Zona Aktivitas
A. Uji Pengetahuan (Nilai Pengetahuan 1)
Apa perbedaan utama antara perusahaan jasa dan perusahaan dagang dalam siklus akuntansi?
Jelaskan mengapa integritas sangat penting bagi seorang akuntan.
Sebutkan tiga (3) laporan keuangan utama dan jelaskan fungsi masing-masing.
Mengapa neraca saldo harus seimbang?
Apa tujuan dari jurnal penyesuaian?
B. Tugas Praktikum (Nilai Praktik 1)
Analisis Transaksi: Diberikan 10 transaksi sederhana, tentukan akun debit dan kredit untuk setiap transaksi.
Simulasi Spreadsheet: Gunakan program spreadsheet untuk membuat neraca saldo sederhana dari data yang diberikan. Tunjukkan apakah total debit dan kredit seimbang.
C. Tugas Proyek (Nilai Proyek 1)
Studi Kasus Perusahaan: Pilih satu jenis perusahaan (jasa, dagang, atau manufaktur). Buatlah mini-proyek di mana Anda mencatat 15 transaksi, memindahkannya ke buku besar, dan menyusun laporan keuangan sederhana.
Video Edukasi: Buat video singkat yang menjelaskan satu tahap dari siklus akuntansi.
Rangkuman
Bab ini telah membekali Anda dengan pemahaman dasar tentang proses akuntansi, mulai dari etika kerja, siklus akuntansi, hingga penggunaannya dalam berbagai jenis perusahaan. Menguasai bab ini adalah langkah pertama yang penting untuk menjadi seorang profesional di bidang keuangan.
Ulangan Akhir Bab 1
A. Pilihlah salah satu jawaban yang tepat.
Akuntansi adalah proses...
a. Mencatat dan melaporkan transaksi saja.
b. Mencatat, mengklasifikasi, meringkas, dan melaporkan transaksi keuangan.
c. Mengumpulkan uang dan menyimpannya.
d. Mengatur strategi pemasaran perusahaan.
e. Mengendalikan karyawan.Laporan keuangan yang menunjukkan pendapatan dan beban perusahaan disebut...
a. Laporan Posisi Keuangan (Neraca).
b. Laporan Arus Kas.
c. Laporan Laba Rugi.
d. Laporan Perubahan Modal.
e. Laporan Anggaran.Tahap dalam siklus akuntansi setelah memposting ke buku besar adalah...
a. Jurnal penyesuaian.
b. Neraca saldo.
c. Jurnal penutup.
d. Laporan keuangan.
e. Pencatatan transaksi.Berikut ini yang merupakan prinsip etika seorang akuntan adalah...
a. Subjektivitas.
b. Tidak jujur.
c. Objektivitas.
d. Menyebarkan rahasia.
e. Diskriminatif.Akun persediaan barang dagang biasanya terdapat pada laporan keuangan...
a. Perusahaan jasa.
b. Perusahaan dagang.
c. Perusahaan manufaktur.
d. Perusahaan dagang dan manufaktur.
e. Perusahaan jasa dan dagang.Tujuan utama dari penggunaan program spreadsheet dalam akuntansi adalah...
a. Membuat grafik yang indah.
b. Mempercepat perhitungan dan mengurangi kesalahan.
c. Mengirim email.
d. Menulis surat.
e. Mendengarkan musik.Apa yang dimaksud dengan neraca saldo?
a. Daftar semua transaksi yang terjadi.
b. Daftar semua buku besar.
c. Daftar saldo akhir setiap akun untuk memastikan total debit dan kredit seimbang.
d. Laporan yang menunjukkan laba perusahaan.
e. Jurnal yang belum disesuaikan.Laporan yang menunjukkan aset, kewajiban, dan ekuitas pada satu titik waktu adalah...
a. Laporan Laba Rugi.
b. Laporan Arus Kas.
c. Laporan Perubahan Modal.
d. Laporan Posisi Keuangan (Neraca).
e. Laporan Anggaran.Mengapa K3 penting dalam pekerjaan akuntan?
a. Agar terlihat profesional.
b. Untuk memastikan tidak ada kecelakaan kerja.
c. Agar pekerjaan selesai lebih cepat.
d. Untuk mendapatkan gaji lebih tinggi.
e. Agar dapat bekerja dari rumah.Tahap terakhir dalam siklus akuntansi adalah...
a. Neraca saldo.
b. Jurnal penutup.
c. Laporan keuangan.
d. Jurnal penyesuaian.
e. Pencatatan transaksi.
B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar.
Jelaskan perbedaan mendasar dalam laporan keuangan antara perusahaan jasa dan perusahaan dagang.
Mengapa akuntansi disebut sebagai "bahasa bisnis"?
Berikan contoh satu (1) transaksi keuangan dan jelaskan bagaimana Anda akan mencatatnya dalam jurnal.
Sebutkan tiga (3) prinsip praktik profesional yang harus dimiliki seorang akuntan.
Apa manfaat utama menggunakan program spreadsheet dalam proses akuntansi?
0 komentar: